Edukasi Pencehagan Penyebaran Omicron pada Masa Pandemic COVID-19 Tahun Ke-3

Yori Yolanda, Yenni Malkis

Abstract


Pandemic covid-19 adalah masalah Kesehatan global saat ini. Dampak ini juga bisa rasakan di Indonesia dan ini dinyatakan sebagai masalah global oleh WHO. Penyebaran viru covid-19 sudah tercatat banyak orang terinfeksi dengan jumlah yang terus meningkat. Omicron adalah salah satu jenis virus Covid-19 yang menyerang sistem pernafasan. Seseorang dapat terinfeksi Covid-19 melalui kontak langsung atau melalui droplet atau percikan saluran napas orang yang terinfeksi. Masa pandemic covid-19 di tahun ke-3 telah mengubah perilaku masyarakat, Secara umum walaupun vaksin sudah saat ini, namun perlunya tindakan preventif  untuk pencegahan infeksi covid-19. Diharapkan pencegahan tersebut dapat mengurangi level transmisi virus sehingga dapat menruunkan kurva kasus covid-19 terutama jenis omicron. Tujuan kegiatan pengabdian masyarakat ini yaitu untuk meningkatkan pengetahuan tentang cara mencegah penyebaran covid-19bagi siswa SMP Tirtayasa Jakarta. Metode pelaksanaan kegiatan ini yaitu dengan cara penyuluhan, dirancang dalam bentuk pemaparan materi tentang covid-19 jenis omicron dengan power point, diskusi dan tanya jawab. Siswa juga mengerjakan  pre-test dan post-test. Hasil post-test menunjukkan bahwa siswa mengalami peningkatan pengetahuan dari 75 % menjadi 91% setelah diberikan penyuluhan. Program pengabdian masyarakat ini akan lebih optimal apabila tidak hanya aspek pengetahuan saja tetapi juga memasukkan aspek keterampilan yang berkaitan dengan covid-19 dan dilakukan secara berkala dan berkelanjutan


Keywords


Covid-19; Omicron; Penyebaran

Full Text:

PDF

References


Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia, “Tujuh Hal Yang Perlu Diketahui Dari Varian Omicron Penyebab COVID-19.†kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia, Jakarta, 2021.

O. Dyer, “Covid-19: Omicron is causing more infections but fewer hospital admissions than delta, South African data show,†BMJ, vol. 375, p. n3104, 2021, doi: 10.1136/bmj.n3104.

A. M. . Santoso, “Covid-19 : Varian Dan Mutasi,†J. Med. Hutama, vol. 3, no. 02, pp. 1980–1986, 2022.

World Health Organization, “Classification of Omicron (B.1.1.529): SARS-CoV-2 Variant of Concern,†Genewa, 2021.

I. Torjesen, “Covid-19: Omicron may be more transmissible than other variants and partly resistant to existing vaccines, scientists fear,†BMJ, vol. 375, no. 4, p. n2943, 2021, doi: 10.1136/bmj.n2943.

B. Tang et al., “Estimation of the Transmission Risk of the 2019-nCoV and Its Implication for Public Health Interventions,†J. Clin. Med., vol. 9, no. 2, p. 462, Feb. 2020, doi: 10.3390/jcm9020462.

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, “Riset Kesehatan Dasar tahun 2018.†Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kementrian Republik Indonesia, Jakarta, 2018.

A. Susilo et al., “Coronavirus Disease 2019: Tinjauan Literatur Terkini,†J. Penyakit Dalam Indones., vol. 7, no. 1, p. 45, Apr. 2020, doi: 10.7454/jpdi.v7i1.415.

Z. Zahrotunnimah, “Langkah Taktis Pemerintah Daerah Dalam Pencegahan Penyebaran Virus Corona Covid-19 di Indonesia,†SALAM J. Sos. dan Budaya Syar-i, vol. 7, no. 2, pp. 247–260, 2020, doi: 10.15408/sjsbs.v7i3.15103.

Y. Han and H. Yang, “The transmission and diagnosis of 2019 novel coronavirus infection disease (COVIDâ€19): A Chinese perspective,†J. Med. Virol., vol. 92, no. 6, pp. 639–644, Jun. 2020, doi: 10.1002/jmv.25749.




DOI: https://doi.org/10.58730/jcshs.v1i2.73