Strategi Peningkatan Keselamatan Radiasi dalam Radioterapi: Pendekatan Fenomenologis terhadap Tantangan dan Solusi dari Perspektif Tenaga Kesehatan

Authors

  • Rakhmat Hidayat Program Studi Teknik Radiodiagnostik dan Radioterapi Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Pertamedika
  • Dian Mahmudah Program Studi Teknik Radiodiagnostik dan Radioterapi Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Pertamedika
  • Jihan Nurjannah Huwaida Program Studi Teknik Radiodiagnostik dan Radioterapi Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Pertamedika

Keywords:

Keselamatan Radiasi, Tenaga Kesehatan, Prinsip ALARA, Budaya Keselamatan

Abstract

Latar Belakang: Keselamatan radiasi dalam radioterapi merupakan elemen krusial untuk melindungi tenaga kesehatan dan pasien dari risiko paparan radiasi yang tidak terkendali. Tantangan utama mencakup keterbatasan pengetahuan, peralatan yang usang, beban kerja tinggi, serta dukungan manajerial yang belum optimal. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi tantangan dan strategi yang dapat meningkatkan implementasi keselamatan radiasi di unit radioterapi. Metode: Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif fenomenologis dengan wawancara mendalam, observasi langsung di tempat kerja, dan analisis dokumen sebagai metode pengumpulan data. Partisipan terdiri dari tenaga kesehatan di beberapa rumah sakit dengan unit radioterapi, yang dipilih menggunakan teknik purposive sampling. Hasil: Penelitian ini menemukan bahwa kesenjangan pelatihan, hambatan teknis akibat peralatan usang, dan tekanan kerja tinggi menghambat implementasi protokol keselamatan radiasi. Strategi efektif yang diidentifikasi meliputi modernisasi teknologi, pelatihan berkelanjutan, dan penguatan budaya keselamatan. Kesimpulan: Keselamatan radiasi dapat ditingkatkan melalui pendekatan holistik yang mencakup adopsi teknologi modern, edukasi intensif, dan dukungan manajerial yang kuat. Penerapan prinsip ALARA dan perbaikan komunikasi antarprofesional juga diperlukan untuk menciptakan lingkungan kerja yang lebih aman bagi tenaga kesehatan dan pasien. Keyword: Keselamatan radiasi; radioterapi; tenaga kesehatan; prinsip ALARA; budaya keselamatan.

References

T. M. Yoshandi, A. Saputra, and D. Purnamasari, “Overview of Radiation Safety Management System in Radiology Facility of Petala Bumi Regional General Hospital,” Med. Imaging Radiat. Prot. Res. J., vol. 2, no. 1, pp. 16–21, 2022, doi: 10.54973/miror.v2i1.208.

K. Sari, N. N. Surahmi, C. A. Della, and N. Supriyanti, “Analisis Tingkat Kepatuhan Radiografer Terhadap Pemakaian Apron Kepada Pasien Di Rumah Sakit Pertamedika Ummi Rosnati Banda Aceh,” Perisai J. Pendidik. Dan Ris. Ilmu Sains, vol. 1, no. 1, pp. 56–65, 2022, doi: 10.32672/perisai.v1i1.57.

A. J. Petrarizky and S. Gondhowiardjo, “Akurasi Geometri Pasien Yang Menjalani Radioterapi Stereotaktik Di Departemen Radioterapi RSCM,” Radioter. Onkol. Indones., vol. 6, no. 1, 2018, doi: 10.32532/jori.v6i1.28.

A. D. Hariyanto and A. Munandar, “Efek Abscopal Pada Kombinasi Radioterapi Dan Imunoterapi,” Radioter. Onkol. Indones., vol. 11, no. 1, pp. 13–16, 2020, doi: 10.32532/jori.v11i1.105.

K. Alyousef, A. Assiri, S. Almutairi, T. Aldalham, and G. Felimban, “Awareness of Radiation Protection and Common Radiation Dose Levels Among Healthcare Workers,” Glob. J. Qual. Saf. Healthc., vol. 6, no. 1, pp. 1–5, 2023, doi: 10.36401/jqsh-22-14.

D. R. Ningtias, “Identifikasi Paparan Radiasi X-Ray Untuk Keselamatan Radiasi Menggunakan Random Forest Classification,” Teknika, vol. 8, no. 2, pp. 1–13, 2023, doi: 10.52561/teknika.v8i2.288.

A. Ranade, G. A. Oka, A. Daxini, G. Ardawatia, D. Majumder, and S. Bhaskaran, “Radiation Safety Knowledge and Practices: Is the Indian Orthopaedic Community Well-Informed?,” Indian J. Orthop., vol. 54, no. S1, pp. 158–164, 2020, doi: 10.1007/s43465-020-00212-5.

S. A. Othman, N. F. A. N. Azman, N. F. A. Bakar, and N. S. Jasrin, “Safety Culture in Handling Radioactive Materials for Radiation Practitioners: A Review,” Int. J. Public Heal. Res., vol. 11, no. 02, pp. 1397–1406, 2021, doi: 10.17576/ijphr.1102.2021.11.

A. Kamal, M. Khan, and N. Sadiq, “Radiation Exposure In Interventional Cardiology: Strategies For Reduction And Protection,” Biol. Clin. Sci. Res. J., 2023, doi: 10.54112/bcsrj.v2023i1.518.

D. Ahmad et al., “Occupational Exposure of Scatter Radiation and Proper Protective Methods,” J. Healthc. Sci., vol. 02, no. 11, pp. 443–448, 2022, doi: 10.52533/johs.2022.21117.

B. L. Arafahnti, U. Umiatin, and H. Prasetio, “Pengaruh Energi Linac Terhadap Respon Film Dosimetri Gafchromic,” 2023, doi: 10.21009/03.1101.fa10.

E. I. J. Harefa, “Peningkatan Pelaksanaan Keselamatan Pasien Dalam Pelayanan Kesehatan Di Rumah Sakit,” 2019, doi: 10.31227/osf.io/2g7zy.

S. Kurtul, “The Level of Knowledge About Radiation Safety and the Frequency of the Use of Protective Equipment Among Healthcare Workers Exposed to Radiation in Different Units,” Turkish J. Oncol., 2018, doi: 10.5505/tjo.2018.1795.

Downloads

Published

2024-02-28

How to Cite

Hidayat, R. ., Mahmudah, D., & Huwaida, J. N. (2024). Strategi Peningkatan Keselamatan Radiasi dalam Radioterapi: Pendekatan Fenomenologis terhadap Tantangan dan Solusi dari Perspektif Tenaga Kesehatan. Journal of Nursing and Health Science, 3(2), 36–45. Retrieved from https://e-journalstikes-pertamedika.ac.id/jnhs/article/view/167

Issue

Section

Research Article