Hubungan Asupan Zat Besi, Asam Folat, dan Vitamin B Terhadap Kejadian Anemia
DOI:
https://doi.org/10.58730/jnhs.v3i2.215Kata Kunci:
Anemia, Asupan Gizi, Asam Folat, Vitamin B, Zat BesiAbstrak
Latar belakang: Anemia merupakan masalah kesehatan global yang masih tinggi prevalensinya, terutama pada kelompok rentan seperti remaja putri dan ibu hamil. Kekurangan zat besi, asam folat, dan vitamin B kompleks merupakan faktor utama yang berkontribusi terhadap kejadian anemia. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara asupan zat besi, asam folat, dan vitamin B dengan kejadian anemia. Metode: Desain penelitian menggunakan pendekatan potong lintang (cross-sectional) dengan jumlah sampel 100 responden yang dipilih secara purposive. Data asupan zat gizi diperoleh melalui food recall 2×24 jam, sedangkan status anemia ditentukan berdasarkan kadar hemoglobin. Analisis data dilakukan menggunakan uji Chi-Square dengan tingkat signifikansi p<0,05 serta perhitungan Odds Ratio (OR) untuk menentukan besarnya risiko. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan adanya hubungan yang signifikan antara asupan zat besi (p=0,046; OR=2,04; CI 95%: 1,01–6,15) dengan kejadian anemia, sedangkan asupan asam folat dan vitamin B juga menunjukkan hubungan bermakna terhadap status anemia responden. Kesimpulan: Kesimpulannya, kecukupan asupan zat besi, asam folat, dan vitamin B berperan penting dalam pencegahan anemia. Upaya peningkatan status gizi melalui edukasi dan intervensi gizi terpadu perlu dilakukan untuk menurunkan angka kejadian anemia di masyarakat.Referensi
I. V. Sakina, I. L. Hilmi, and S. Salman, “Pengetahuan pemberian suplemen vitamin dan pemantauan minum obat pada ibu hamil untuk pencegahan anemia di indonesia: literature review,” J. Farmasetis, vol. 11, no. 3, pp. 229–236, 2022.
L. Hidayanti, “USING FORTIFICATION FOODS INTERVENTION FOR WOMEN AND CHILDREN IRON DEFICIENCY ANEMIA: A SCOPING REVIEW,” J. Kesehat. Masy. Andalas, vol. 14, no. 1, pp. 9–21, 2019.
A. K. Saraya, V. P. Choudhry, and O. P. Ghai, “Interrelationships of vitamin B12, folic acid, and iron in anemia of infancy and childhood: effect of vitamin B12 and iron therapy on folate metabolism,” Am. J. Clin. Nutr., vol. 26, no. 6, pp. 640–646, 1973.
A. F. Remacha et al., “Vitamin B12 and folate levels increase during treatment of iron deficiency anaemia in young adult woman,” Int. J. Lab. Hematol., vol. 37, no. 5, pp. 641–648, 2015.
I. N. Ayuningtyas, A. F. A. Tsani, A. Candra, and F. F. Dieny, “Analisis asupan zat besi heme dan non heme, vitamin B12 dan folat serta asupan enhancer dan inhibitor zat besi berdasarkan status anemia pada santriwati,” J. Nutr. Coll., vol. 11, no. 2, pp. 171–181, 2022.
Z. E. Admass, A. A. Limenie, H. M. Abate, and D. H. Wondimu, “Hemoglobin response to iron folate supplementation and associated factors among pregnant women attending public hospitals in Addis Ababa, Ethiopia: a longitudinal quasi-experimental study,” Front. Public Heal., vol. 13, p. 1569643, 2025.
J. Turner, M. Parsi, and M. Badireddy, “Anemia,” 2018.
R. Moll and B. Davis, “Iron, vitamin B12 and folate,” Medicine (Baltimore)., vol. 45, no. 4, pp. 198–203, 2017.
M. J. Koury and P. Ponka, “New insights into erythropoiesis: the roles of folate, vitamin B12, and iron,” Annu. Rev. Nutr., vol. 24, no. 1, pp. 105–131, 2004.
S. Baddam, K. M. Khan, and I. Jialal, “Folic acid deficiency,” in StatPearls [internet], StatPearls Publishing, 2025.
Ş. A. Akcan and A. T. Yıldırım, “Role of Combined Nutritional Deficiency in Microcytic Anemia: A Retrospective Study,” Anatol. J. Gen. Med. Res., 2024.
S. E. John et al., “The prevalence and risk factors associated with Iron, vitamin B12 and folate deficiencies in pregnant women: A cross-sectional study in Mbeya, Tanzania,” PLOS Glob. public Heal., vol. 3, no. 4, p. e0001828, 2023.
##submission.downloads##
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2024 Rani Rahmasari Tanuwijaya, Setyowati Erineta Hutabarat
Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
